Padang Aro - Bupati Solok Selatan H. Khairunas menegaskan bahwa kerja sama menjadi poin terpenting dalam menjalankan pemerintahan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kerja sama ini mulai dari pemerintahan tertinggi hingga terendah harus bersama mengurus daerah.

Hal ini disampaikan Bupati Solok Selatan H. Khairunas dalam kesempatan penyerahan bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (BP-CBP) Tahap II Tahun 2023 di Kantor Camat Sungai Pagu, Kamis (12/10/2023).

"Dari tujuh kecamatan yang ada di Solok Selatan, yang mengurus Solok Selatan ini kita semua, tidak mungkin orang dari daerah lain. Jadi kita terus berharap untuk terus bekerja sama," kata Khairunas siang ini.

Dirinya juga mengeaskan bahwa kerja sama harus menjadi cerminan daerah ini.

"Bagi kami tetap Supertim. Tidak bisa Bupati dan Wakil Bupati sukses sendiri. Cermin Solok Selatan itu kerja sama semua jajaaran," tegasnya.

Khairunas juga mengingatkan kembali kepada seluruh jajaran yang hadir untuk tidak pernah lelah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pasalnya pelayanan merupakan amanah dan tugas yang harus diemban.

Adapun bantuan beras ini merupakan tahap yang kedua diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebanyak 11.493 orang dengan jumlah bantuan sebesar 34,4 ton.

Di Kecamatan Sungai Pagu dibagikan sebanyak 2.113 KPM. Kabupaten Solok Selatan mendapatkan jatah sebanyak 11.493 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau sebanyak 34.479 kilogram.

Setiap keluarga penerima maanfaat memperoleh 10 kg untuk jangka waktu 3 (tiga) bulan terhitung mulai bulan September sampai dengan November 2023.

Keluarga Penerima Manfaat menyasar pada Program Keluarga Harapan (PKH)/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Dalam kesempatan ini Baznas Solok Selatan juga menyerahkan bantuan biaya pendidikan senilai Rp 35,9 juta untuk 43 orang penerima dan bantuan biaya konsumtif Rp 19,5 juta untuk 39 orang penerima.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat juga menyerahkan bantuan senilai total Rp 100 juta untuk dua kelompok tani di Sungai Pagu. (DISKOMINFO)