Padang Aro - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan mengapresiasi kondisi perekonomian masyarakat di Pinti Kayu Nagari Pakan Rabaa Timur Kecamatan Koto Paarik Gadang Diateh saat ini. Kendati lokasi yang berada cukup jauh dari ibu kota kabupaten, namun masyarakat bekerja keras untuk menaikkan kondisi perekonomiannya.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Solok Selatan H. Yulian Efi dalam kesempatan penyerahan bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (BP-CBP) Tahap II Tahun 2023 di Nagari Pakan Rabaa Timur, Jumat (13/10/2023).
"Sepanjang perjalanan tadi saya memperhatikan, jalan dan perumahan penduduk cukup bagus penataannya. Masyarakat bekerja keras menaikkan ekonomi dair pertanian dan perkebunan dan sumber ekonomi lainnya hingga tidak tercatat angka kemiskinan," kata Yulian dalam sambutannya.
Kendati demikian, masalah pembangunan jalan masih menjadi kendala bagi masyarakakt. Kuragnya akses jalan berdampak pada sulitnya akses kesehatan meski saat ini sudah difasilitasi dengan bidan desa.
Dalam hal ini Wakil Bupati menegaskan bahw apemerintah telah berkomitmen untuk membangun sesuai dengan prioritas yang sudah ditetapkan. Jika terkendala dengan akses dana, maka pemkab akan berusaha mencarikan opsi melalui pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.
"Pemerintah tetap akan terus membangun infrastruktur, pembangunan akan dilakukan secara bertahap berdasarkan prioritas," tegas Ylian.
Dalam kesempatan ini diserahkan bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (BP-CBP) Tahap II untuk masyarakat di Kecamatan KPGD. Sebanyak 2.182 KPM menerima bantuan kecamatan ini.
Adapun bantuan beras ini merupakan tahap yang kedua diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebanyak 11.493 orang dengan jumlah bantuan sebesar 34,4 ton se-Solok Selatan.
Setiap keluarga penerima maanfaat memperoleh 10 kg untuk jangka waktu 3 (tiga) bulan terhitung mulai bulan September sampai dengan November 2023.
Keluarga Penerima Manfaat menyasar pada Program Keluarga Harapan (PKH)/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Usai bantuan beras, dari Baznas Solok Selatan juga diserahkan bantuan biaya pendidikan senilai Rp 22,5 juta untuk 27 orang dan biaya konsumtif senilai Rp 11,5 juta untuk 23 orang penerima.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat juga menyerahkan bantuan senilai Rp 50 juta untuk kelompok tani Koto Tinggi Sepakat Sungai Kalu. (DISKOMINFO)