Padang Aro - Dorongan Pemerintah Kabupaten Solok Selatan agar seluruh ASN melakukan inovasi dalam menjalankan pelayanannya kepada masyarakat akhirnya berbuah manis. Salah satunya berkat prestasi yang diraih oleh UPT Puskesmas Sungai Pagu melalui Lomba Inovasi Puskesmas tingkat Nasional yang diadakan oleh Apkesmi (Akselerasi Puskesmas Indonesia).

Dalam lomba ini UPT Puskesmas Sungai Pagu mendapatkan peringkat ke-17 Kategori Madya dalam lomba inovasi tersebut.

Inovasi yang digawangi dr. Fezy Ezia Dwi Sister, Kepala UPT Puskesmas Sungai Pagu dan timnya ini mengangkat tema "SERIBU PELITA". Program tersebut merupakan akronim dari “Setiap Rabu Puskesmas Peduli dan Tanggap Kesehatan”. Inovasi ini merupakan modifikasi dari program Sehatkan Nagari Pemerintah Kabupaten Solok Selatan yang dilaksanakan sejak Juli 2022 lalu.

dr. Fezy mengatakan bersyukur atas penghargaan yang diperoleh UPT Puskesmas Sungai Pagu dan mengapresiasi tim inovasi yang telah bekerja keras membuat inovasi ini terwujud. Dia berharap seluruh anggota tim dapat terus berkomitmen memberikan pelayanan yang prima dan merata ke nagari-nagari di kecamatan Sungai Pagu melalui rangkaian kegiatan pelayanan SERIBU PELITA ini.

"Pada hakikatnya SERIBU PELITA ada untuk lebih meningkatkan kerjasama lintas sektor, mendongkrak capaian UKM yg masih rendah sekaligus membantu capaian KBK BPJS dengan peningkatan angka kontak, kunjungan sehat dan kunjungan sakit dan prolanis yang terkontrol," kata dr. Fezy dalam keterangannya, Jumat (28/10/2022).

Nantinya,  inovasi yang masuk 30 besar dalam ajang tersebut mendapat apresiasi dari Kemenkes dan akan ditampilkan pada rapat koordinasi teknis seluruh kepala dinas dalam rangkaian acara Hari Kesehatan Nasional (HKN).

Prestasi yang ditorehkan oleh UPT Puskesmas Sungai Pagu ini pun mendapatkan apresiasi positif dari Plt. Kepala Dinas Kesehatan Solok Selatan dr. Pendewal.

"Dengan prestasi yang diraih UPT Puskesmas Sungai pagu pada Lomba Inovasi Tingkat Nasional tahun 2022 ini dapat memotivasi Puskesmas lain untuk berani berinovasi," ungkapnya. (DISKOMINFO)